“Lebih baik sakit hati daripada sakit gigi” Ada yang pernah dengar ungkapan ini gak, Buibu? Ternyata banyak lho orang yang setuju merasakan hal ini, apalagi di saat gigi berlubang. Sensasi saat ngalamin gigi berlubang tuh pasti rasanya gak enak banget dan menyiksa! Mau makan makanan yang enak sekalipun bisa membuat kita tidak selera karena rasa ngilu saat mengunyah, bahkan rasa sakitnya terkadang membuat kita jadi susah bicara dan gak bisa tidur. Nyiksa banget, deh!

Nah faktanya, gigi berlubang terjadi karena adanya kerusakan permanen di permukaan keras gigi. Hal ini disebabkan faktor kombinasi dari bakteri di mulut, mengonsumsi makanan atau minuman manis, dan tidak membersihkan gigi dengan baik. Tapi tau ga sih kalau gigi berlubang tidak terjadi begitu saja lho, Bu. Ada proses awal mula terjadinya gigi mulai rusak hingga akhirnya berlubang. Yuk simak prosesnya!

  1. Berawal dari Sisa makanan yang Tidak Dibersihkan
    Setelah makan, biasanya sisa-sisa makanan akan menempel di gigi. Nah, sisa makanan yang tertinggal dan melekat di sela-sela gigi ini menjadi pemicu utama dari gigi berlubang, Bu. Sisa makanan yang tidak dibersihkan dari gigi dengan baik akan menyebabkan plak terbentuk dengan cepat. Akhirnya, ini menjadi tahap awal kerusakan pada gigi.

  2. Pembentukan Plak
    Hayo coba jujur, siapa yang sering makan makanan manis? Plak terbentuk dari sisa-sisa makanan terutama yang mengandung banyak gula lho, seperti kue, susu, roti, minuman ringan, dan lain-lain. Sisa makanan yang tidak dibersihkan dengan baik ini akan diubah menjadi asam oleh bakteri alami dalam mulut dan kemudian membentuk plak. Jika plak dibiarkan begitu saja dalam waktu yang lama, ini dapat membentuk tartar (lapisan plak yang telah mengeras) sehingga akan membuatnya lebih sulit untuk dihilangkan.

  3. Kehadiran Bakteri yang Membuat Gigi Berlubang
    Setelah terbentuknya plak, zat asam dan bakteri secara perlahan akan mengikis enamel (lapisan terluar pada gigi) yang menyebabkan lubang hingga mencapai lapisan gigi terdalam. Jika lubang semakin dalam hingga dapat menjangkau tepat ke pulpa, gigi akan menjadi bengkak dan teriritasi yang akhirnya menimbulkan rasa sakit.

Nah, itu dia proses mengapa gigi bisa berlubang. Ngeri banget ya ibu-ibu? Gigi yang seharusnya bertahan lama tapi justru harus rusak karena kita sering menyepelekannya sebelum rasa sakit itu datang. Padahal kalau tidak segera diatasi, tentu lubang di gigi kita bisa semakin membesar, bahkan dapat menimbulkan masalah gigi lainnya, seperti infeksi dan gigi copot. Jadi, yuk kita mulai membiasakan diri untuk menjaga kebersihan gigi dan mulut dengan rutin sikat gigi dua kali sehari menggunakan sikat gigi Ciptadent yang efektif membersihkan sampai ke permukaan dan sela-sela gigi.

Jangan lupa, pilih pasta gigi yang mengandung fluoride dan diformulasikan khusus untuk mencegah gigi berlubang serta mengurangi plak, seperti Ciptadent Maxi 12 Plus yang mengandung ENAMELOCK. Kandungan ENAMELOCK melindungi gigi dari zat asam sisa makanan dan melindungi enamel gigi dengan baik sehingga gigi tetap sehat dan terawat! :)